Cara Mengelola Anggaran Bisnis Makanan dan Minuman

Industri kuliner tetap menjadi salah satu sektor bisnis yang sangat menjanjikan pada tahun 2023. Pendapatan dari bisnis ini terus stabil, dan peluang pertumbuhannya tampak sangat besar. Bagi mereka yang berencana memulai usaha dalam waktu dekat, bisnis kuliner bisa menjadi pilihan yang sangat tepat. Namun, selain memilih jenis kuliner yang sesuai dengan pasar, memiliki keterampilan dalam mengelola keuangan dengan cermat juga merupakan hal yang tak boleh diabaikan.

Mengelola Anggaran Bisnis di Industri Kuliner

Bisnis makanan dan minuman (F&B) adalah salah satu jenis usaha yang menjanjikan, tetapi juga memiliki tantangan tersendiri. Salah satu tantangan utama adalah mengelola anggaran bisnis F&B dengan baik agar dapat menjaga keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis. Anggaran bisnis F&B adalah rencana keuangan yang mencakup estimasi pendapatan dan pengeluaran selama periode tertentu. Anggaran bisnis F&B dapat membantu Anda mengontrol arus kas, mengukur kinerja, menetapkan tujuan, dan membuat keputusan strategis.

Namun, mengelola anggaran bisnis F&B tidaklah mudah. Anda perlu memperhatikan berbagai aspek, seperti biaya bahan baku, upah karyawan, sewa tempat, utilitas, persediaan, peralatan, dan lain-lain. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipertimbangkan saat mengelola anggaran bisnis F&B:

Pemahaman Mendalam tentang Pengeluaran

Langkah pertama dalam mengelola anggaran bisnis F&B adalah memahami dengan baik semua pengeluaran yang terkait dengan operasional bisnis Anda. Anda perlu melakukan analisis rinci tentang biaya bahan baku, upah karyawan, sewa tempat, utilitas, dan biaya overhead lainnya. Biaya overhead adalah biaya yang tidak langsung berkaitan dengan produksi atau penjualan, seperti biaya administrasi, periklanan, atau pemeliharaan. Anda perlu mengetahui berapa besar masing-masing biaya tersebut dan bagaimana cara menghitungnya. Anda juga perlu mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi biaya tersebut, seperti musim, permintaan pasar, ketersediaan bahan baku, atau kenaikan harga.

Perencanaan Anggaran

Setelah memahami pengeluaran Anda, langkah selanjutnya adalah membuat anggaran tahunan yang rinci untuk memperkirakan pendapatan dan pengeluaran Anda selama satu tahun ke depan. Anda dapat menggunakan data historis dari tahun-tahun sebelumnya sebagai acuan atau melakukan penelitian pasar untuk mengetahui perkiraan penjualan dan harga. Anda juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor eksternal yang dapat mempengaruhi bisnis Anda, seperti kondisi ekonomi, persaingan, regulasi pemerintah, atau tren konsumen. Tujuan dari perencanaan anggaran adalah membuat rencana keuangan yang realistis dan mencapai tujuan bisnis Anda. Anda juga perlu mengidentifikasi area di mana pengeluaran dapat dikurangi tanpa mengorbankan kualitas atau layanan.

Kontrol Persediaan

Salah satu komponen penting dalam anggaran bisnis F&B adalah persediaan. Persediaan adalah jumlah bahan baku atau produk jadi yang disimpan untuk memenuhi permintaan pelanggan. Mengelola persediaan dengan baik adalah kunci untuk menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi. Anda perlu memantau perputaran persediaan dan mengurangi pemborosan bahan makanan. Perputaran persediaan adalah rasio antara jumlah barang yang terjual dengan jumlah barang yang tersedia dalam periode tertentu. Semakin tinggi perputaran persediaan, semakin cepat barang beredar dan semakin rendah biaya penyimpanannya. Pemborosan bahan makanan adalah jumlah bahan baku yang rusak, kadaluarsa, atau tidak digunakan dalam proses produksi atau penjualan. Pemborosan bahan makanan dapat menyebabkan kerugian finansial dan dampak lingkungan yang negatif. Anda perlu menghindari pemborosan bahan makanan dengan cara melakukan pemesanan sesuai dengan kebutuhan, menyimpan bahan baku dengan benar, mengikuti standar kebersihan dan keselamatan makanan, dan mendaur ulang atau menyumbangkan sisa makanan.

Pemantauan Pengeluaran Tenaga Kerja

Tenaga kerja adalah sumber daya manusia yang terlibat dalam operasional bisnis F&B. Tenaga kerja meliputi karyawan, manajer, dan pemilik. Pengeluaran tenaga kerja adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar upah, gaji, dan manfaat karyawan. Pengeluaran tenaga kerja biasanya merupakan salah satu biaya terbesar dalam anggaran bisnis F&B. Oleh karena itu, Anda perlu mengoptimalkan jumlah karyawan sesuai dengan kebutuhan operasional. Anda perlu memantau jam kerja, gaji, dan manfaat karyawan. Anda juga perlu memberikan insentif, pelatihan, dan pengembangan karyawan untuk meningkatkan produktivitas dan loyalitas mereka.

Negosiasi dengan Pemasok

Pemasok adalah pihak yang menyediakan bahan baku atau peralatan yang dibutuhkan oleh bisnis F&B. Pemasok dapat berupa petani, distributor, grosir, atau produsen. Negosiasi dengan pemasok adalah proses tawar-menawar untuk mendapatkan harga terbaik untuk bahan baku atau peralatan. Negosiasi dengan pemasok dapat membantu Anda menghemat biaya dan meningkatkan kualitas produk atau layanan Anda.

Anda perlu berunding dengan pemasok untuk mendapatkan harga yang sesuai dengan anggaran dan kualitas yang sesuai dengan standar Anda. Anda juga perlu membandingkan penawaran dari berbagai pemasok untuk mendapatkan kesepakatan terbaik. Selain itu, Anda perlu menjaga hubungan baik dengan pemasok dan membayar tagihan tepat waktu untuk memastikan kelancaran pasokan.

Inovasi Menu dan Harga

Menu adalah daftar produk atau layanan yang ditawarkan oleh bisnis F&B kepada pelanggan. Menu dapat berupa makanan, minuman, atau paket. Harga adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan untuk mendapatkan produk atau layanan tersebut. Inovasi menu dan harga adalah proses menciptakan atau memodifikasi menu dan harga untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan.

Inovasi menu dan harga dapat meliputi menambahkan item baru, menghapus item yang kurang laku, menggulirkan promosi, menyesuaikan harga sesuai dengan permintaan atau kompetisi, atau menawarkan diskon atau hadiah. Anda perlu menganalisis kinerja menu dan harga secara berkala untuk mengetahui apa yang disukai atau tidak disukai oleh pelanggan. Anda juga perlu melakukan riset pasar untuk mengetahui preferensi atau kebutuhan pelanggan.

Pemantauan Pengeluaran Overhead

Pengeluaran overhead adalah biaya yang tidak langsung berkaitan dengan produksi atau penjualan, tetapi tetap harus dikeluarkan oleh bisnis F&B. Pengeluaran overhead meliputi biaya administrasi, periklanan, pemeliharaan, asuransi, pajak, dan lain-lain. Pengeluaran overhead dapat mempengaruhi laba bersih bisnis F&B jika tidak dikontrol dengan baik. Anda perlu menilai dan mengurangi pengeluaran overhead yang tidak perlu atau tidak efektif. Anda juga perlu mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis Anda.

Pemeliharaan Peralatan

Peralatan adalah alat atau mesin yang digunakan oleh bisnis F&B untuk melakukan proses produksi atau penjualan. Peralatan dapat berupa kompor, oven, blender, kulkas, mesin kasir, atau komputer. Pemeliharaan peralatan adalah kegiatan merawat atau memperbaiki peralatan agar tetap berfungsi dengan baik.

Pemeliharaan peralatan dapat membantu Anda menghemat biaya dan meningkatkan kualitas produk atau layanan Anda. Anda perlu melakukan pemeliharaan rutin pada peralatan untuk menghindari kerusakan atau kerusakan yang besar. Anda juga perlu memantau konsumsi energi dan mencari cara untuk menguranginya.

Analisis Pendapatan

Pendapatan adalah jumlah uang yang diperoleh oleh bisnis F&B dari penjualan produk atau layanan kepada pelanggan. Pendapatan dapat berasal dari berbagai sumber, seperti makan di tempat, pesan antar, katering, atau online. Analisis pendapatan adalah proses mengukur dan mengevaluasi sumber pendapatan bisnis F&B. Analisis pendapatan dapat membantu Anda mengidentifikasi produk atau layanan yang paling menguntungkan atau paling diminati oleh pelanggan. Anda juga perlu mengidentifikasi tren penjualan dan meresponsnya dengan cepat. Anda perlu menyesuaikan strategi pemasaran, menu, harga, atau layanan Anda sesuai dengan permintaan pasar.

Pemantauan dan Evaluasi Berkala

Setelah membuat anggaran bisnis F&B, Anda tidak bisa hanya mengandalkan angka-angka tersebut tanpa melakukan pemantauan dan evaluasi berkala. Anda perlu membandingkan kinerja aktual dengan proyeksi anggaran secara rutin untuk mengetahui apakah Anda berada di jalur yang benar atau tidak. Anda perlu mengevaluasi apakah anggaran Anda realistis, akurat, dan mencerminkan kondisi bisnis Anda saat ini. Jika terjadi perbedaan atau penyimpangan antara kinerja aktual dan proyeksi anggaran, Anda perlu mengetahui penyebabnya dan mengambil tindakan korektif. Anda juga perlu menyesuaikan anggaran Anda jika terjadi perubahan kondisi pasar atau operasional yang signifikan.

Baca juga: 4 Cara Promosi Produk Yang Efektif Dan Menarik

Keberlanjutan dan Investasi

Mengelola anggaran bisnis F&B tidak hanya berarti menghemat biaya atau meningkatkan pendapatan, tetapi juga berarti merencanakan untuk keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis Anda di masa depan. Anda perlu menyisihkan dana untuk investasi jangka panjang, seperti pelatihan karyawan, peralatan baru, atau renovasi. Investasi jangka panjang dapat membantu Anda meningkatkan kapasitas, kualitas, atau daya saing bisnis Anda. Namun, Anda juga perlu memastikan bahwa investasi tersebut sesuai dengan tujuan dan kemampuan bisnis Anda. Anda juga perlu mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari investasi tersebut.

Pengelolaan Utang

Utang adalah kewajiban keuangan yang harus dibayar oleh bisnis F&B kepada pihak lain, seperti bank, pemasok, atau pemerintah. Utang dapat berasal dari pinjaman, kredit, atau pajak. Pengelolaan utang adalah proses mengatur pembayaran utang secara tepat waktu dan efisien. Pengelolaan utang dapat membantu Anda menghindari bunga tambahan atau biaya keterlambatan yang dapat membebani anggaran bisnis F&B Anda. Anda perlu mengelola utang dengan bijaksana dan tidak mengambil utang yang melebihi kemampuan Anda untuk membayarnya. Anda juga perlu mencari cara untuk mengurangi utang atau menegosiasikan syarat yang lebih baik dengan pihak kreditur.

Fleksibilitas Anggaran

Anggaran bisnis F&B yang baik adalah anggaran yang fleksibel, yaitu anggaran yang dapat merespons perubahan pasar atau kebutuhan bisnis yang mendadak. Anggaran yang fleksibel dapat membantu Anda mengatasi tantangan atau peluang yang muncul secara tiba-tiba. Anggaran yang fleksibel tidak berarti anggaran yang tidak disiplin atau tidak terencana. Anggaran yang fleksibel berarti anggaran yang memiliki ruang gerak atau margin kesalahan yang cukup untuk menyesuaikan diri dengan situasi yang tidak terduga. Anggaran yang fleksibel juga berarti anggaran yang dapat direvisi atau dimodifikasi sesuai dengan perkembangan terbaru.

Pelatihan Karyawan

Karyawan adalah aset terpenting dalam bisnis F&B. Karyawan adalah orang-orang yang bertanggung jawab untuk menjalankan operasional bisnis F&B, seperti memasak, melayani, membersihkan, atau mengelola. Pelatihan karyawan adalah proses memberikan pengetahuan, keterampilan, atau sikap yang diperlukan oleh karyawan untuk meningkatkan kinerja mereka. Pelatihan karyawan dapat membantu Anda meningkatkan kualitas produk atau layanan, efisiensi operasional, kepuasan pelanggan, dan loyalitas karyawan.

Pelatihan karyawan juga dapat membantu Anda mengurangi biaya operasional, seperti biaya rekrutmen, penggantian, atau kesalahan. Salah satu topik pelatihan karyawan yang penting adalah pengelolaan anggaran bisnis F&B. Anda perlu melakukan pelatihan kepada karyawan untuk memahami pentingnya pengelolaan anggaran dan cara mereka dapat membantu mengurangi pemborosan atau meningkatkan pendapatan.

Baca juga: Panduan Lengkap Bangun Bisnis Makanan Hingga Pemasarannya

Akhir Kata

Dengan memperhatikan poin-poin di atas dan memantau anggarannya dengan cermat, Anda memiliki peluang yang lebih baik untuk mencapai keberhasilan jangka panjang. Anggaran bisnis F&B adalah alat yang dapat membantu Anda mengontrol, mengukur, menetapkan, dan mencapai tujuan bisnis Anda. Anggaran bisnis F&B juga dapat membantu Anda mengelola risiko, mengambil keputusan, dan berinovasi. Oleh karena itu, Anda perlu mengelola anggaran bisnis F&B dengan baik dan profesional. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Kami membuka layanan konsultasi mengenai bisnis, silakan konsultasikan kebutuhan bisnis Anda kepada kami dengan cara menghubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.