MEMIMPIN DAN MEMOTIVASI BAWAHAN

Mc Gregor mengembangkan dua teori perilaku manusia di tempat kerja: Teori dan X dan Teori Y. Teori tersebut dapat dikembangkan untuk memimpin maupun memotivasi bawahan. Dalam buku yang berjudul “Kiat sukses menjadi sales supervisor hebat” bagian ini diulas panjang lebar. Buku mengenai sales supervisor hebat ini sedang dalam proses penerbitan di Gramedia Putaka utama. Pembaca dapat mengikuti perkembangannya hingga terbit. Tapi sebelum membaca lengkap bukunya. Di bawah ini sekilas mengenai teori MC Gregor mengenai bawahan kita.

Teori X pekerja dapat digambarkan sebagai berikut:

1. Individu yang tidak menyukai pekerjaan dan menghindarinya bila mungkin
2. Orang yang tidak memiliki ambisi, tidak menyukai tanggung jawab dan memilih untuk dituntun.
3. Individu yang menginginkan keamanan

Implikasi manajemen untuk pekerja Teori X adalah bahwa, untuk mencapai tujuan organisasi, bisnis perlu menerapkan sistem manajemen paksaan, kontrol dan hukuman. Model kepemimpinan yang digunakan adalah otokratis yang biasanya di gunakan di dunia militer. Dimana komando satu arah!

Teori Y pekerja ditandai oleh McGregor sebagai:

1. Pertimbangkan bekerja sama seperti melakukan hobi atau bermain.
2. Ia menyukai pekerjaan tersebut sebab pekerjaan tersebut adalah kebutuhan yang akan melengkapi perkembangan dirinya secara psikis dan psikologis.
3. Sebagai pekerja ia adalah individu yang mencari tanggung jawab (jika mereka termotivasi
4. Implikasi manajemen untuk pekerja Teori X adalah bahwa, untuk mencapai tujuan organisasi, penghargaan dari berbagai jenis cenderung menjadi motivator paling populer.

Tantangan untuk manajemen dengan pekerja Teori Y adalah untuk menciptakan lingkungan kerja (atau budaya) di mana para pekerja dapat menunjukkan dan mengembangkan kreativitas mereka.

Inilah sekilas teori MC Gregor yang tidak lekang oleh waktu. Dimana banyak diulas pada buku “Kiat Sukses menjadi  sales supervisor hebat”.